A P I K M I
Asosiasi Pengusaha Industri Kecil Menengah Indonesia
Asosiasi Pengusaha Industri Kecil Menengah Indonesia
A P I K M I
Berita Lainnya
Acara ini dipimpin Senior Advisor, Andi Wijayanto, dengan didampingi oleh Komisaris Independen Bank Mandiri, Makmur Keliat, Kakanwil Bea Cukai Jabar, Saifullah Nasution; dan Kepala Kantor Bea Cukai Bandung, Onny Yuarhanantyoko. Menurut Andy Wijayanto, pemerintah serius dalam membantu pelaku IKM, terutama dalam hal ketersediaan bahan baku import. Selama ini IKM mendapatkan bahan baku import untuk produksinya dengan harga yang tidak kompetitif, yang diakibatkan karena para pelaku IKM selama ini membeli bahan bakunya masih dilakukan secara individual (belum terkonsolidasi), mata rantai perdagangan dari importer, serta tidak adanya akses IKM secara langsung kepada penyedia bahan bakunya. Diharapkan dengan adanya sinergi akan memberikan manfaat nyata bagi pelaku IKN sektor konveksi seperti: kemudahan pengadaan bahan baku dan bahan penolong import; kemudahaan pengadaan mesin dan alat produksi import; memperpendek jarak antara produsen bahan baku dan IKM (mempercepat jalur distribusi); memperluas jaringan pemasok dari mancanegara; serta membantu melakukan sortasi, inventarisasi, serta penyimpanan bahan baku. Dalam kesempatan itu juga, Komisaris Independen Bank Mandiri, Makmur Keliat, berdialog langsung dengan para IKM dalam hal permodalan, sehingga kebijakan pemberian Kredit Usaha Rakyat (KUR) dengan bunga rendah, yaitu 7% dari bank milik pemerintah dapat dijalankan tepat sasaran. “Karena industri IKM, khususnya produk tekstil akan menjadi andalan untuk menyuplai kebutuhan dalam negeri dan pasar luar negeri.” pungkas dia.
-
Bea Cukai Fasilitasi Pusat Penyediaan Bahan Baku IKM